Senin, 22 November 2021

GERBANG MENUJU PENDIDIKAN GURU PENGGERAK

 A.   MUQODDIMAH

Pendidikan Guru Penggerak merupakan program Pendidikan kepemimpinan bagi guru untuk menjadi pemimpin pembelajaran.

Mengingat banyaknya yang berminat untuk mengikuti Pendidikan guru penggerak maka kemendikbud menyelenggarakan seleksi untuk menuju gerbang Pendidikan guru penggerak tersebut. Hal ini terbukti dengan terjaringnya 19.218 pendaftar, dan yang berhasil diseleksi sebanyak 2.800 calon guru penggerak Angkatan pertama.

 

B.   TAHAP SELEKSI

Untuk mendaftar atau registrasi dalam Pendidikan guru penggerak, terlebih dahulu pendaftar harus memiliki akses pada SIM PKB ( Sistem Informasi Manajemen Pengembangan Kepropesian dan Berkelanjutan.

Adapun tahapan seleksinya adalah sebagai berikut :

 

1.    Pengisian Curiculum Vitae

Langkah pengisian curiculum vitae dimulai dari pengisian kelengkapan data informasi umum, pengalaman mengikuti pelatihan, organisasi, sukarelawan serta mengembangkan orang lain.

2.    Proses Pengisian Essai & Input Survai

Dalam pengerjaan Essai ini peserta hanya mempunyai durasi waktu selama 2 jam 30 menit. Setelah pendaftar melakukan input semua tugas essai yang ada, maka proses selanjutnya yaitu mengisi survai. Survai ini berisi tentang Persepsi Sosial Guru. Survai ini wajib dikerjakan.

3.    Proses Tes Bakat Skolastik ( TBS )

Setelah menyelesaikan tahap pengisian Essai, maka proses selanjutnya yaitu tahap ketiga proses Tes Bakat Skolastik ( TBS ) waktu pengerjaan 85 menit.

4.    Simulasi Mengajar dan Wawancara

Simulasi mengajar dan wawancara merupakan seleksi tahap 2 dalam program Pendidikan Guru penggerak jika dinyatakan lolos seleksi tahap satu. Simulasi mengajar dilaksanakan dalam durasi waktu selama 8 menit, dilanjutkan dengan wawancara.

 

C.   KEGIATAN PENDIDIKAN GURU PENGGERAK

Setelah peserta dinyatakan lulus dalam rangkaian tahapan seleksi, maka peserta diwajibkan mengikuti Pendidikan Guru Penggerak selama 9 bulan.

Program ini meliputi pelatihan daring, lokakarya, konferensi, dan pendampingan.

Selanjutnya penulis akan memaparkan bentuk-bentuk kegiatan Pendidikan Guru Penggerak ( PGP ) pada artikel berikutnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar